MENGENAL BILANGAN
1. Pengertian Bilangan
Bilangan merupakan suatu hal yang penting dalam Matematika. Bilangan begitu penting dan erat hubungannya dengan matematika, sehingga ketika kita membahas mengenai matematika maka dengan sendirinya bilangan terlibat didalamnya. Dalam matematika perkataan bilangan bisa digunakan untuk menyatakan jumlah atau banyaknya sesuatu. Umpamanya kita lihat dalam kalimat " Anak saya tiga orang" artinya anak saya banyaknya tiga orang.
2. Riwayat Perkembangan Bilangan
Sejarah menunjukan bahwa permulaan matematika berasal dari bangsa yang bermukim sepanjang aliran sungai tersebut. Mereka memerlukan perhitungan, penanggalan yang bisa dipakai sesuai dengan perubahan musim. Diperlukan alat-alat pengukur atau mengukur persil-persil tanah yang dimiliki. penigkatan peradaban memerlukan cara menilai kegiatan perdagangan, keuangan, dan pengutangan oajak. Untuk keperluan pratis itu diperlukan bilanganbilangan.
3. Macam-macam Bilangan
Berikut adalah beberapa macam-macam bilangan yaitu sebagai berikut:
a. Bilangan Nol
Bilangan nol adalah bilangan yang tidak memiliki nilai apapun. Artinya bilangan nol ini adalah bilangan yang kosong. Bilangan nol ditulis dengan angka 0 itu sendiri.
b. Bilangan Bulat
Bilangan bulat merupakan bilangan yang terdiri dari bilangan nol, bilangan positif, dan bilangan negatif. Contohnya seperti 1,2,3,4,5,6,7,8,9 dan seterusnya.
Bilangan negatif adalah bilangan dengan angka yang bermuatan negatif atau minus. contohnya -1,-2,-3,-4,-5,-6,-7,-8,-9, dan seterusnya.
c. Bilangan asli diartikan sebagai bilangan bulat positif, yang dimulai dari angka 1 sehingga seterusnya. artinya disini bilangan asli memiliki nilai maka dari itu bilangan nol (0) tidak termasuk bilangan asli.
d. Bilangan prima
Bilangan prima adalah bilangan bulat positif yang bilangannya lebih besar dari satu (1) dan hanya bisa dibagi satu (1) atau bilangannya sendiri.
Seperti angka 2 yang hanya bisa dibagi oleh angka 1 dan angka 2 itu sendiri. Begitu juga dengan angka 3. Namun, angka 4 bukanlah bilangan prima karena selain angka 1 dan 4, angka ini juga bisa dibagi dengan angka 2. Contoh bilangan prima yaitu : 2, 3, 5, 7, 11, 13, 17, 19, 23, 29, 31, 37, 41, 43, dan seterusnya selama bilangannya hanya bisa atau habis dibagi 1 dan bilangan itu sendiri.
e. Bilangan Cacah
Bilangan carah adalah bilangan yang terdiri dari bilangan positif dan bilangan no (0).
Contoh bilangan cacah adalah 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, dan seterusnya .
f. Bilangan Pecahan
Bilangan pecahan adalah bilangan yang terdiri dari angka pembilangan dan angka penyebut. keduanya dipisahkan oleh garis pecahan.
Angka yang berada di atas garis pecahan disebut sebagai pembilangan dan angka di bawah garis pecahan disebut dengan penyebut.
Pembilang dalam pecahan merupakan bilangan bulat, dan sedangkan penyebut dalam bilangan adalah bilangan asli. maka dari itu dalam pecahan tidak bisa menggunakan angka nol (0).
g. Bilangan Rasional
Bilangan rasional merupakan bilangan yang dapat ditulis dalam bentuk pecahan, atau bisa juga bentuk pecahan yang apabila pembilang atau penyebutnya dibagi menghasilkan suatu bilangan tertentu atau desimal yang berulang. Contohnya pechan 1/5 jika ditulis dalam bilangan desimal adalah 0,2. atau 1/9 jika ditulis dalam bilangan desimal adalah 0,1111...
Contoh bilangan rasional adalah 0,5 bisa ditulis dalam pecahan 1/2. dan sedangkan angka 2 juga bisa ditulis dengan 10/5 atau 12/6 atau 30/15. contoh lainnya dalam bilangan desimal yaitu 0,3333...
h. Bilangan Irasional
Bilangan irasional merupakan bilangan yang kebalikannya dari bilangan rasional. Artinya jika bilangan dibagi hasilnya tidak akan berhenti dan tidak memiliki pengulangan.
Contohnya adalah nilai phi, yaitu 22/7 dan dalam bilangan desimal 3,14. sebenarnya nilai dari phi inj kurang tepat. karena 22/7 sebenarnya dalam bilangan desimal adalah 3,142857142857143... bilangan seperti inilah yang disebut dengan bilangan irasional.
SEKIAN PEMBELAJARAN KITA HARI INI
SEMOGA BERMANFAAT 😇.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar